Artikel #923 Laksa Katong

Kalau sudah di Singapore, soal makanan saya kurang sreg memberikan penilaian yang positif. Masalahnya memang beda lidah. Namun kedai Laksa KATONG ini memang berbeda. Begitu and memasuki kedai, sapaan lembut kuah berbau semacam "lethok" - ini sayuran ibu-ibu di Jawa Tengah memanfaatkan tempe yang tidak jadi.

Semangkuk kua kental yang terbuat dari santan dan bumbunya termasuk curry leaf atau daun ketumbar yang sensasinya mirip "walang sangit" - ditambah bumbu seperti jahe, lalu diinfiltasi dengan fish cake (sejenis otak-otak, tapi bukan).

Dicampur bee-hoon, bean sprout (kecambah), kerang atau tiram, sotong - menghasilkan harmoni yang lidzat zidan untuk dinikmati. Belum ketinggalan sambalnya sambal goreng terasi.

Cara menjualnya tergantung pesanan dan besarnya mangkok. Berkisar dari $3, $4,$5

Konon penamaan laksa ini karena rasanya campuran bermacam bumbu sehingga rame-rasanya - hanya orang dulu belum kenal akan iklan rokok, sehingga daripada pusing-pusing menyebutkan rasanya, terciptalah Laksa.

Warung Laksa Katong ini bisa ditemui di Lorong Liput kawasan Kampong Belanda atau Buona Vista.



Mimbar Bambang Saputro
mimbarsaputrogmailcom
0811806549

Comments

Popular posts from this blog

Polisi Ubah Pangkat

Daftar Pemain Nagasasra dan Sabukinten

Menu Makanan Kantin di Rig Terapung